News  

30 Santri di Jawa Timur dapat Program Beasiswa Kuliah ke Al Azhar Mesir

Nata Indonesia – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melepas 30 santri yang mendapat beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir.

“Mereka adalah peserta Program Beasiswa Santri Pondok Pesantren yang lulus seleksi,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melalui keterangan tertulis dilansir ANTARA, Rabu, 8 Maret.

Seleksi peserta program beasiswa tersebut digelar oleh Pusat Studi Islam dan Bahasa Arab (PUSIBA) di Jakarta, satu satunya lembaga yang diakui dan dipercaya untuk mempersiapkan kompetensi Bahasa Arab yang sesuai dengan standar mahasiswa Al Azhar.

Baca Juga:  Tingkatkan Produksi Pertanian, BPP Guluk-guluk Sumenep Gelar Bimtek Pembuatan Biosaka

Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) itu juga mengatakan dari 240 pendaftar yang lolos verifikasi administrasi, akhirnya terpilih 30 peserta yang lulus tes secara keseluruhan.

Baca Juga:  Dua Gol Lewandowski Bawa Barcelona Menang Telak 4-0 atas Barbastro di Copa del Rey

“Sebanyak 30 peserta ini dinyatakan lulus matrikulasi/tahdid mustawa oleh PUSIBA,” katanya.

Masing-masing peserta telah terdaftar dan memilih program studi keagamaan di Universitas Al-Azhar, seperti Ushuluddin, Syariah, dan Bahasa Arab. Khofifah juga memastikan para peserta dibebaskan dari SPP selama kuliah di Al Azhar.

“Sedangkan beasiswa dari Pemerintah Provinsi Jatim berupa living cost, asrama, bantuan buku, dan pengobatan selama 4 tahun, serta biaya transportasi pulang pergi,” katanya.

Baca Juga:  Aliansi Aktivis Perempuan Desak Bupati Fauzi Evaluasi Penanganan Kasus Kekerasan Anak

Gubernur Khofifah berharap semua santri yang berkesempatan meraih beasiswa di Al Azhar senantiasa rajin dan disiplin selama menimba ilmu.

“Ini adalah kesempatan yang luar biasa dapat menimba ilmu langsung dari para syeikh dan ulama besar Al Azhar di Mesir,” tandasnya. (adi/red)