Nataindonesia.com – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo merupakan salah satu bupati terkaya di Pulau Madura. Total kekayaannya mencapai Rp 14.130.331.101 (empat belas miliar seratus tiga puluh juta tiga ratus tiga puluh satu ribu, seratus satu rupiah). Angka yang fantastis bagi pemimpin daerah termiskin ketiga di Jawa Timur.
Bupati kader Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ini kekayaannya selisih sedikit dengan Bupati Bangkalan Lukman Hakim yang dilantik pada 20 Februari lalu di Istana Negara oleh Presiden Prabowo Subianto.
Berdasar laporkan di LHKPN 25 Maret 2024, kekayaan Bupati Fauzi Rp 14.130.331.101, sementara kekayaan Bupati Bangkalan Lukman Hakim, total harta kekayaan Rp.14.364.500.000.
Disusul Bupati Kabupaten Sampang Slamet Junaidi memiliki total harta kekayaan hingga Rp 9,8 miliar.
Sementara Bupati Pamekasan KH Kholilurrahman harta kekayaannya berdasar laporan di KPK RI pada 25 Agustus 2024, yakni hanya Rp. 3.891.540.953.
Berikut ini rincian harta kekayaan Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo yang dilaporkan pada 25 Maret 2024 Periodik – 2023:
A. Tanah dan Bangunan: Rp12.215.050.000
Bupati Sumenep memiliki beberapa tanah dan bangunan yang tersebar di Sumenep, antara lain:
1. Tanah seluas 4846 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp1.453.800.000.
2. Tanah seluas 453 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp203.850.000.
3. Tanah seluas 1038 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp311.400.000.
4. Tanah seluas 1179 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp353.700.000.
5. Tanah seluas 2536 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp760.800.000.
6. Tanah seluas 3660 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp1.098.000.000.
7. Tanah seluas 1029 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp2.058.000.000.
8. Tanah seluas 1675 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp837.500.000.
9. Tanah seluas 3550 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp1.065.000.000.
10. Tanah seluas 1109 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp2.218.000.000.
11. Bangunan seluas 124 m2 di Depok, hasil sendiri, senilai Rp560.000.000.
12. Tanah dan bangunan seluas 477 m2/428 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp635.000.000.
13. Tanah dan bangunan seluas 263 m2/255 m2 di Sumenep, hasil sendiri, senilai Rp660.000.000.
B. Alat Transportasi dan Mesin: Rp1.644.500.000
Bupati Sumenep memiliki beberapa alat transportasi dan mesin, antara lain:
1. Mobil Mercedes Benz E 250 Sedan tahun 2012, hasil sendiri, senilai Rp300.000.000.
2. Mobil Nissan Elgrand 2 Minibus tahun 2014, hasil sendiri, senilai Rp300.000.000.
3. Mobil Mercedes Benz E 400 Sedan tahun 2014, hasil sendiri, senilai Rp500.000.000.
4. Mobil Mercedes Benz SLK 250 Sedan tahun 2013, hasil sendiri, senilai Rp500.000.000.
5. Mobil Daihatsu Minibus tahun 2007, hasil sendiri, senilai Rp40.000.000.
6. Motor Honda Sepeda Motor tahun 2010, hasil sendiri, senilai Rp4.500.000.
C. Harta Bergerak Lainnya: Rp195.000.000
D. Surat Berharga: Rp0
E. Kas dan Setara Kas: Rp388.511.204
F. Harta Lainnya: Rp0.
Bupati Fauzi adalah pemimpin yang diusung oleh PDI Perjuangan untuk membangun Kabupaten Sumenep. Karir politiknya dimulai dengan menjadi Wakil Bupati Sumenep mendampingi KH A Busyro Karim periode kedua.
Lalu pada 2019 Fauzi maju sebagai Bupati Sumenep dengan pasangannya Nyai H Dewi Khalifah dan berhasil menang. Kemudian pada Pilkada 2024 ia kembali terpilih dengan pasangannya KH Imam Hasyim Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sumenep. (NR/NR)