Ternyata Prabowo ingin Petinggi PDI P yang Jadi Cawapresnya

Nata Indoenesia – Bakal Calon Presiden (Bacapres) Prabowo Subianto buka-bukaan soal pasangan yang diinginkannya saat hadir di edisi youtube Mata Najwa, Ahad 30 Juni 2023. Ia mengungkapkan bahwa keinginannya tersebut merupakan pilihan ideal yang bisa memajukan Indonesia dalam 5-10 tahun mendatang.

Semula Najwa Shihab mempertanyakan beberapa nama yang lebih diinginan Prabowo untuk menjadi Cawpresya kelak. Seperti, Muhaimin Iskan, Khofifah Indar Parawansa, Erick Tohir, bahkan hingga anak Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka. Namun Prabowo tidak memberikan jawaban yang pasti mengenai sosok yang akan dipilihnya.

“Saya rasa semua nama yang disebutkan oleh Bak Najwah barusan adalah sosok putra-putri Indonesia terbaik,” jawab Prabowo.

Kemudian Najwah melanjutkan pertanyaannya tentang sosok Anies Baswedan yang dulu sempat menjadi Cawapres Prabowo, namun kini tengah menjadi pesaingnya untuk merebut kursi RI satu.

Prabowo juga tidak banyak memberikan tanggapan mengenai sosok Anies Baswedan yang kini juga akan maju sebagai Cawapres RI. “Dia orang baik, tapi saya tidak mungkin mengomentari sosok dia sebagai pesaing saya (tidak etis. red),” ucap Prabowo.

Baca Juga:  Tak Ada Perbup, FAM Minta Komite Sekolah Sumenep Dibubarkan

Hal tidak disangka, diungkapkan oleh Prabowo, ternyata sosok yang diinginkan menjadi pendampingnya adalah salah satu petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P), yakni Ganjar Pranowo yang kini tengah menjadi kandidat kuat akan diusung PDI P untuk kembali memenangkan kontestasi politik 2024 mendatang.

Baca Juga:  Aksi Tolak Reklamasi Gersik Putih Sumenep Kian Meluas, Ketua DPD KNPI: Pemkab Jangan Cuek!

“Ini jujur ya, sebenarnya sayang menginkan beliau yang menjadi pasangan saya, tapi itu tempo dulu,” katanya sambil agak tertawa kepada Najwah.

Prabowo mengaku, Ia dengan Ganjar memiliki kamestri yang kuat. “Ida orang baik dan memiliki niat yang baik juga,” ucapnya.

Kendati demikian, Prabowo mengaku tidak pernah dekat dengan Ganjar serta belum pernah terlibat kerjasama apapun. (is/red)