Quora, Debat Kusir dan Kebenaran Tuhan

Quora, Debat Kusir dan Kebenaran Tuhan

Oleh: Z Bahri*

Quora saya dalam dua bulan terakhir sudah jarang dibuka. Bukan karena risih dengan konten atau pengguna yang muncul di beranda dan notifikasi. Melainkan hanya karena tidak ada waktu dan mood. Tidak lebih!

Tapi setiap kali saya membuka Quora, di beranda sering bertemu dengan konten yang membahas soal isi dan pengguna Quoara. Ada yang berhenti, pamitan, dan mencurahkan segala kecewanya terhadap Quoara.

Baca Juga:  Cara Menjadi Manajer Media Sosial, Digaji $50.000-$100.000

Rata-rata yang diceritkan pengguna berhenti sebab banyak user yang dinilai keluar dari rel keilmuan dan toleransi dalam berkomunikasi. Jika semakin dipersempit lagi, yakni sebab debat perbedaan pendapat yang tidak sehat. Alias debat kusir.

Saya sendiri, selama ini belum pernah terlibat dalam perdebatan demikian di Quoara. Juga, belum pernah bertemu dengan user yang demikian. Yang sempat nangkring dalam pos koment hanya para spamer jodol.

Baca Juga:  Kini Giliran Hakim Yang Senyum Kegirangan Akan Disebar Data Pribadinya Oleh Cat Warior