Memanas! Megawati Menantang KPK Buntut Penetapan Tersangka Hasto Kristiyanto

Foto: Ketua Umum PDI-P Megawati Sukarno Putri saat menyampaikan kritik terhadap KPK yang dinilainya terlalu fokus pada kasus Hasto dalam pidatonya pada acara perayaan HUT ke-52 PDI-P di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta. (Dok. Istimewa)

Nataindonesia.com • Jakarta, 11 Januari 2025 – Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, memberikan tanggapan keras terkait penetapan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam pidatonya pada acara perayaan HUT ke-52 PDI-P di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Megawati menyampaikan kritik terhadap KPK yang dinilainya terlalu fokus pada kasus Hasto.

Megawati menilai bahwa KPK seharusnya lebih memperhatikan kasus-kasus besar lainnya yang lebih mendesak untuk ditangani. “KPK itu saya yang bikin. Mosok enggak ada kerjaan lain. Yang dituding, yang diubrek-ubrek hanya Pak Hasto, iku wae (itu saja),” ujar Megawati dalam pidatonya, Jum’at (10/01/2025).

Menanggapi kritik tersebut, Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, menyatakan bahwa KPK akan tetap fokus pada penanganan perkara dan melengkapi setiap unsur pasal yang disangkakan kepada Hasto. “Kami lebih fokus kepada bagaimana untuk memenuhi atau melengkapi setiap unsur-unsur pasal yang dipersangkakan,” kata Asep di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jum’at (10/02025).

Baca Juga:  Syarat Jadi Vendor Program Makan Gizi Gratis, BGN Mulai Verifikasi

Asep juga menegaskan bahwa KPK tidak dalam kapasitasnya untuk menanggapi kritik secara langsung. “Bagi kami saat ini tidak tentunya kritik kemudian juga apa pun itu, tidak dalam kapasitas kami untuk menanggapinya,” tambahnya.

Megawati berharap agar KPK dapat lebih berani mengusut kasus-kasus korupsi besar lainnya dan tidak hanya fokus pada satu kasus saja. “Aku kalau udah tiap hari buka koran, mungkin ada tambahan (kasus besar yang ditangani KPK). Eh, enggak ada,” ungkap Megawati.

Baca Juga:  Kelompok Hacker Cat Warior Berhasil Sebar Data Pribadi Hakim Eko Aryanto

Dengan pernyataan ini, Megawati mengajak KPK untuk lebih adil dan proporsional dalam menangani kasus-kasus korupsi di Indonesia, mengingat banyak sekali kasus-kasus korupsi di Indonesia yang belum terungkap dan mengendap.

(Red/Bhr).