Donald Trump Hentikan Bantuan Luar Negeri untuk 90 Hari

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menandatangani perintah eksekutif yang menghentikan sementara semua program bantuan luar negeri AS selama 90 hari. (Dok. Istimewa)

Nataindonesia.com • Jakarta, 21 Januari 2025 – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menandatangani perintah eksekutif yang menghentikan sementara semua program bantuan luar negeri AS selama 90 hari. Kebijakan ini bertujuan untuk meninjau apakah program-program tersebut sesuai dengan tujuan kebijakan pemerintahannya.

Dalam perintah eksekutif tersebut, Trump mengkritik industri bantuan luar negeri, menyatakan bahwa bantuan tersebut “tidak sejalan dengan kepentingan Amerika dan, dalam banyak kasus, bertentangan dengan nilai-nilai Amerika.” Ujar Trump, dilansir dari USA Today, selasa (21/01/2025).

Ia juga berpendapat bahwa bantuan luar negeri sering kali mengganggu perdamaian dunia dengan mempromosikan ide-ide yang merusak “hubungan harmonis dan stabil di dalam dan antar negara, tidak ada lagi bantuan luar negeri AS yang akan disalurkan dengan cara yang tidak sepenuhnya sejalan dengan kebijakan luar negeri Presiden Amerika Serikat,” tegas Trump.

Baca Juga:  How to Create a Doodstream Account and Make Money

Kebijakan ini akan mempengaruhi berbagai program bantuan yang telah dianggarkan oleh Kongres, termasuk bantuan untuk kesehatan, pertanian, pendidikan, lingkungan, transportasi, dan pemerintahan di berbagai negara.

Sekretaris Negara AS, Marco Rubio, menekankan pendekatan yang berorientasi pada hasil selama sidang konfirmasinya di hadapan Komite Hubungan Luar Negeri Senat. “Setiap dolar yang kita belanjakan, setiap program yang kita danai, dan setiap kebijakan yang kita jalankan harus menjawab tiga pertanyaan sederhana: Apakah ini membuat Amerika lebih aman? Apakah ini membuat Amerika lebih kuat? Apakah ini membuat Amerika lebih makmur?” ujarnya.

Baca Juga:  Amerika dan Ukraina Retak, Zelensky Tolak Meminta Maaf Pada Donal Trump

Kebijakan ini juga mencakup penangguhan bantuan untuk organisasi non-pemerintah, organisasi internasional, dan kontraktor, sambil menunggu tinjauan lebih lanjut. Trump berharap bahwa kebijakan ini akan memastikan bahwa bantuan luar negeri AS benar-benar mendukung kepentingan nasional Amerika Serikat.

(Red/Bhr).