Park Jin Hyok Hacker Korea Utara Diburu FBI, Curi ETH Senilai $1,4 Miliar Dolar

Park Jin Hyok Hacker Korea Utara yang diburu FBI.

Nataindonesia.com – Park Jin Hyok diburu FBI lantaran berhasil mencuri kripto Ethereum (ETH) senilai US$1,4 miliar atau Rp22,8 triliun di platform Bybit. Ini merupakan sejarah pencurian terbesar di dunia kripto.

Park Jin Hyok merupakan Hacker asal Korea Utara yang diduga kuat telah meretas dompet dingin (Cold Wallet) ETH. Peretasan itu dikatakan begitu cepat dilakukan pada malam hari.

Hal itu diterangkan oleh Ben Zhou CEO Bybit pada Februari lalu melalui postingannya di media sosial X. “Peretas mengambil alih dompet dingin ETH tertentu yang kami tandatangani dan mentransfer semua ETH di dompet dingin ke alamat yang tidak diketahui,” ungkap Ben dalam cuitannya di media sosial X, dikutip Minggu, 23 Februari 2025.

Baca Juga:  Sekitar 1 Juta Orang Demo Kedubes AS, Minta Pembebasan Palestina

Park Jin Hyok sebelumnya juga pernah dikaitkan dengan sejumlah serangan siber besar seperti Lazarus Group, salah satu kelompok hacker yang dilindungi di Korea Utara, WannaCry, hingga peretasan Sony Pictures.

Baca Juga:  Princess Leonor Cantik dan Cerdas, Pewaris Tahta Spanyol

Park Jin Hyok bukan pelaku siber biasa. Ia diduga bagian dari Lazarus Group, kelompok yang disponsori negara Korea Utara untuk mendanai aktivitas ilegal melalui peretasan. Kelompok ini telah lama menjadi momok di industri teknologi dan kripto, dengan rekam jejak mencakup serangan terhadap bank, perusahaan, dan bursa kripto di seluruh dunia. Peretasan Bybit menambah daftar panjang aksi mereka, memperkuat dugaan bahwa Park Jin Hyok memainkan peran kunci dalam operasi tersebut.

Baca Juga:  Curi Karya, Para Penulis Gugat OpenAI ChatGPT ke Pengadilan

FBI telah memasukkan Park ke dalam daftar buronan sejak 2018, intensif memburu jejaknya. Bukti forensik dari peretasan sebelumnya, seperti WannaCry dan Sony Pictures, menunjukkan pola serupa dengan yang terjadi di Bybit—teknik canggih dan eksekusi cepat yang menjadi ciri khas Lazarus Group. (NR/NR)