Nata Indonesia – Salah satu anggota Pemuda Pancasila (PP) Bekasi ditemukan tewas di depan pintu masuk Ruko Bekasi Gajar, Kawasan Industri MM2100, Desa Gandamekar, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Minggu dini hari (8/1).
Belum ada keterangan detail mengenai kronologi pembunuh anggota PP tersebut. Sementara pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan mengenai kasus tersebut.
Anggota PP Bekasa tewas akibat sabetan benda tajam. Ditemukan bekas sayatan senjata tajam di bawah dadanya. Luka tersebut sangat besar sehingga membuat isi perutnya keluar dan terlihat jelas.
Akibat kejadian tersebut, seluruh anggota PP Bekasi langsung melakukan gerakan pengawalan hukum. Mereka meminta pihak kepolisian untuk mengusut dengan tuntas hingga ke akar masalah dan segera menemukan pelaku.
“Kami ketua-ketua PAC PP se-Kabupaten Bekasi menyatakan, bahwa kami akan mengawal kasus hukum yang terjadi terhadap kader anggota Pemuda Pancasila. Kami berharap penegak hukum bisa bertindak tegas atas apa yang dilakukan oleh salah satu oknum yang telah membunuh kader PP,” jelas mekera seperti yang diterima oleh redaksi nataindonesia.com pada Senin (9/1).
Warga di sekitar kejadian tidak ada yang mengetahui tentang awa mula pembunuhan tersebut. Warga baru mengetahui setelah ada keramain di tempat kejadi perkara (TKP) dan polisi yang sedang melakukan olah TKP.
“Saya enggak tahu korbannya berapa orang, kalau dilihat-lihat pakai (seragam) loreng-loreng,” kata Santria (28) warga sekitar yang kebetulan melintas sekitar pukul 04.00 dini hari (red)